Tindak tegas SOTR, Polsek Karangrejo amanakan seperangkat sound System dan 8 orang pelaku

 



TULUNGAGUNG – Patroli Polsek Karangrejo Polres Tulungagung, Polda Jatim mengamankan sekelompok pemuda yang melakukan ronda sahur menggunakan sound system dengan suara yang sangat keras, hal ini dilakukan guna menciptakan kamtibmas yang aman dan kondusif selama bulan suci Ramadhan 1444 H di Wilayah Kabupaten Tulungagung.


Ronda sahur menggunakan sound system yang berlebihan, selain mengganggu kenyamanan juga sangat perpotensi timbulnya gangguan kamtibmas / gesekan antar kelompok ronda saur.


Kapolsek Karangrejo AKP Sudaryanto, SH melalui Kasihumas Polres Tulungagung IPTU Moh Anshori, SH membenarkan patroli Polsek Karangrejo telah mengamankan kegiatan ronda sahur dengan menggunakan sound system.


“ Petugas pada saat melaksanakan patrol berhasil mengamankan pelaku SOTR Pada hari Selasa tanggal 11 April 2023 sekira Pukul 03.30 WIB di Di jalan raya Desa / Kec. Karangrejo Kab. Tulungagung. “.


“8 orang berikut seperangkat sound system kita amankan ke Polsek Karangrejo”, sambungnya.


Lebih lanjut Kasihumas menegaskan, tindakan tegas ini kami ambil karena kegiatan SOTR dengan Sound system yang berlebihan sangat mengganggu masyarakat dan Polres Tulungagung sebelumnya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak melakukan SOTR sesai SE Bupati Tulungagung tentang larangan mengadakan SOTR.


“Selain mengamankan anak anak muda yang melakukan SOTR, juga mengamankan 1 (satu) buah sepeda motor No Pol AG -5166-TU , 1 buah gerobak dan 1 set sound System. Kemudian para pelaku SOTR”, jelasnya.


“terhadap para pelaku SOTR membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan sedangkan Barang bukti SOTR bisa diambil setelah hari Raya Idul Fitri” Terang Kasihumas

 

“Kami juga menghimbau dan berpesan kepada anak anak muda kususnya wilayah Kecamatan Karangrejo Kususnya dan umumnya di Wilayah Kabupaten Tulungagung jangan melakukan kegiatan SOTR dengan Sound System yang berlebihan, silahkan melakukan ronda sahur gunakan alat   kentongan atau alat tradisional lainya. Mari kita jaga kondusifitas dan kekhusyuan selama bulan suci Ramadhan 1444 H”, tandasnya. (Ans71 Restu)